Profil Universitas Teknologi Nanyang – Nanyang Technological University
Jika berbicara soal negara Singapura, tentu tidak lepas dari kemajuan negara seluas 278,6 km2 Â ini. Negara kecil ini tidak bisa dikatakan kecil karena kemajuan teknologi dan ekonominya yang utama di Asia, khususnya Asia Tenggara. Salah satu kemajuan besarnya adalah di universitas. Singapura tidak hanya menonjolkan NUS sebagai universitas terbaik di Asia, namun negara ini juga punya Universitas Teknologi Nanyang, apa itu? Seperti apa kampusnya? Artikel ini akan membedah mengenai profil, sejarah, dan informasi lainnya seputar Nanyang Technological University. Simak selengkapnya!
Profil Nanyang Technological University
Universitas Teknologi Nanyang atau Nanyang Technological University biasa disingkat dengan nama NTU, merupakan universitas terbesar di Singapura yang memiliki luas 2 km2.
Universitas ini juga menjadi universitas tertua setelah nomor 2 setelah National University of Singapore. Terletak di Nanyang Avenue, Singapura dan kampus lainnya ada di Slim Barracks Rise, terletak di wilayah pusat Singapura. Kampus ini juga dekat dengan kawasan Jurong, yaitu kawasan industri di negara tersebut.
NTU menempati peringkat ke 26 sebagai universitas terbaik di dunia, sekaligus peringkat ke 4 sebagai universitas terbaik di Asia menurut QS World University Rangking thaun 2024. Universitas ini menerapkan sistem pendidikan yang membuat mahasiswanya bisa berpikir kreatif dan inovatif berkat pembelajaran interdisipliner, inovatif, dan kolaboratif.
Universitas Teknologi Nanyang merupkan rumah bagi institut kelas dunia dan universitas Asia yang terdepan dalam penelitian global dan relevan bagi masyarakat. NTU juga menjalin kerjasama dengan industri-industri besar seperti Alibaba, BMW, Rolls-Royce, ST Engineering, SMRT dan Singtel.
Universitsa ini juga memiliki bangunan yang menonjolkan sisi modernitas, lekat dengan citra negara Singapura. Bahkan NTU juga dinobatkan sebagai universitas dengan kampus terindah di dunia berdasarkan laporan ADM building.
Sejarah Kampus
Sejarah Universitas Teknologi Nanyang dimulai pada tahun 1955 di mana pada saat ini bernama Nanyang University, sebuah universitas Tiongkok yang berdiri di luar negara Tiongkok. Universitas ini didirikan oleh Tan Lark Sye, berkat sumbangan 523 hektar tanah oleh Hokien Huay Kuan.
Pada tahun pertamanya universitas ini memiliki 3 fakultas yaitu seni, sains, dan perdagangan. Dengan menerima 584 mahasiswa. Pada tahun kedua mengalami peningkatan jumlah mahasiswa yang pesat, yaitu sebanyak 2.326. Lulusan pertama universitas ini sebanyak 437 yang diluluskan pada tahun 1959.
Pada tahun 1980, universitas ini ditutup karena diminta untuk bergabung menjadi Universitas Singapura. Dan pada 1981 universitas ini kembali berdiri dengan nama Nanyang Technological Institute dengan piagam untuk mendidik tiga perempat insinyur Singapura. Dan dinobatkan menjadi institusi teknik terbaik di dunia oleh Commonwealth Engineering Council.
Seiring waktu, banyak sekolah yang dipindahkan dan ditambahkan ke NTI, diantaranya adalah Sekolah Akuntansi dari Nasional University of Singapore, sekolah ilmu terpan, dan juga tiga sekolah teknik. Pada 1990 pemerintah Singapura mengumumkan penggabungan Institut Pendidikan dengan Sekolah Tinggi Pendidikan Jasmani Singapura untuk membentuk Institut Pendidikan Nasional, selanjutnya institut ini digabungkan dengan NTI yang kemudian diganti nama menjadi Nanyang Technological University pada 1992.
NTU yang dulunya adalah universitas pengajaran kini berkembang menjadi universitas global dengan penelitiannya yang meninjol. NTU menjadi otonom pada tahun 2006 dan menjadi salah satu dari dua universitas negeri yang terbesar di Singapura.
Jurusan di Nanyang Technological Institute
NTU memiliki 8 sekolah (kita menyebutnya fakultas) yang di dalamnya terdapat puluhan program studi. Ke 8 sekolah ini daintaranya adalah:
Pendaftaran
Sekarang kita masuk pembahasan pendaftarannya nih. Ada beberapa syarat yang harus kamu penuhi untuk mendaftar ke Universitas Teknologi Nanyang, berikut persyaratannya:
Untuk mendaftar program pascasarjana, lihat detilnya di sini
Biaya kuliah dan biaya hidup
Untuk biaya kuliah bagi pelajar internasional, ada dua pilihan biaya di Nanyang Technological Institute, yaitu dengan subsidi dan tanpa sudsidi. Jika kamu mengambil program dengan subsidi kamu harus bayar setidaknya 17,100 SGD/tahun atau setara dengan 178,233,300 rupiah/tahun. Jika mengambil program tanpa subsidi kamu harus membayar setidaknya 31,460 SGD/tahun atau setara dengan 327,907,580 rupiah/tahun. Jika kamu mengambil program kedokteran, biaya yang harus kamu bayarkan lebih mahal, yaitu sekitar 70,500 SGD/tahun atau setara dengan 734,821,500 rupiah/tahun.
Untuk biaya hidup di negara Singapura kamu setidaknya harus mengeluarkan biaya sekitar 300 SGD atau sekitar 3,3 juta rupiah per bulan. Biaya ini bukan untuk makan di restoran mewah ya. Lalu untuk tempat tinggal, kamu setidaknya harus mengeluarkan biaya sebesar 500-1,200 SGD atau setara dengan 5,254,725-12,611,340 rupiah/bulan. Atau kamu bisa menyewa hunian di dalam kampus yang biayanya lebih murah, yaitu sekitar 375-590 SDG atau setara dengan 119,264-187,643 rupiah/ bulan.
Beasiswa
Ada beberapa program beasiswa yang bisa kamu ikuti untuk melanjutkan pendidikan tinggi ke Universitas Teknologi Nanyang. Beberapa program beasiswanya antara lain:
- NTU-University Scholars Programme (NTU-USP) Scholarship
- Nanyang Scholarship (CN Yang Scholars Programme)
- Nanyang Scholarship
- College Scholarship
- School Scholarship
- Humanities, Arts, and Social Sciences Scholarship
- ASEAN Undergraduate Scholarship
- NTU Science and Engineering Undergraduate Scholarship
- Dr Goh Keng Swee Scholarship
- Kuok Foundation Undergraduate Awards
- Nanyang President’s Graduate Scholarship
- NTU Research Scholarship
- Singapore International Graduate Award (SINGA)
- VinGroup Graduate Scholarship
Itulah info lengkap mengenai profil Universitas Teknologi Nanyang. Jangan lewatkan kesemapatan untuk mendapatkan pendidikan tinggi terbaik. Tidak hanya di Eropa saja, namun Asia juga memiliki banyak universitas yang tak kalah maju. Selamat mencoba.
Hi, I am an SEO & content writing specialist and I am interested in learning English and many things related to it.