Report Text

titiknolenglish.com – Hai TNers! Report text adalah salah satu dari jenis-jenis teks dalam bahasa Inggris. Kita mungkin tahu teks sejenis yaitu deskriptif text. Teks ini sering disamakan artinya dengan report text padahal kedua berbeda. Kamu yang belum tahu perbedaan kedua text ini perlu membaca artikel berikut ini sampai habis ya TNers. berikut adalah penjelasan lengkap mengenai report text dan contohnya.

Apa Itu Report Text?

Report text adalah teks yang mendeskripsikan sesuatu hal ataupun peristiwa setelah dilakukan pengamatan pada hal atau peristiwa tersebut. report text berisikan fakta-fakta yang dapat dibuktikan kebenarannya secara ilmiah.

Perbedaannya dengan deskriptive text terletak pada spesifikasinya. Descriptive text menjelaskan sesuatu yang sifatnya spesifik sedangkan repot text lebuh general. Perbedaan lainnya, report text adalah teks yang berisikan fakta, sedangkan deskriptif text adalah opini penulis. Meskipun kedua jenis text ini memiliki struktur yang mirip serta memberikan penjelasan rinci, kamu harus jeli dalam membedakannya.

Struktur Text

Report text memiliki dua struktur yang harus kamu tahu, yaitu general calsification dan description.

General calsification adalah bagian awal dari report text. Bagian ini berisikan tentang gambaran secara umum mengenai topik yang dibahas. Topik yang dibahas alam report text bisa berupa makhluk hidup, kejadian, fenomena alam dan lain-lain.

Description adalah struktur selanjutnya dari report text. Bagian ini mendeskripsikan topik yang dibahas secara rinci. Bagian ini lebih berisikan detil dari hasil pengamatan yang dilakukan.

Ciri-Ciri Text

Report text memiliki ciri-ciri yang harus kamu ketahui untuk bisa mengklasifikasikan teks ke dalam report teks.

  1. Report text berisi fakta-fata ilmiah
  2. Judul report text telihat umum
  3. Biasanya dilengkapi engan gambar dan data statistik untuk mendukung hasil pengamatan
  4. Kalimat report text menggunakan pola kalimat simple present tense.
  5. Menggunakan kata benda umum
  6. Mengaplikasikan kata kerja yang terkait, sesuai dengan fitur bahasanya, yaitu kata kerja penghubung atau kata kerja relatif.
  7. Terdiri dari satu objek yang disertai dengan tambahan objek lain.
  8. Teks laporan menjelaskan tentang beragam kelompok dan bukan fokus pada individu tertentu.
  9. Teks laporan menggunakan hubungan logis bersyarat, seperti contohnya, sehingga, ketika, dan sebagainya.

Contoh Report Text

Komodo Dragon

report komodo

The Komodo dragon (Varanus komodoensis) is a fascinating and unique species native to Indonesia. This reptile is particularly known for its impressive size, predatory behavior, and its exclusive habitat on several Indonesian islands.

The Komodo dragon is the world’s largest lizard, with males reaching lengths of up to 3 meters and weighing around 70 kilograms. These creatures have rough, scaly skin, powerful limbs, and a long tail. Their most distinctive feature is their forked tongue, which they use to detect scents in the air.

Komodo dragons are mainly found in the Komodo National Park, which includes islands like Komodo, Rinca, Flores, and Gili Motang. These reptiles prefer hot and dry habitats such as savannas and forests, and they are excellent swimmers.

Komodo dragons are carnivorous predators with a diverse diet, including deer, wild boar, and occasionally smaller Komodo dragons. They are known for their potent venomous bite, which contains toxic proteins that can lead to shock and prevent blood clotting. Once the prey is bitten, the Komodo dragon patiently tracks it until it succumbs to the effects of the venom.

Komodo dragons are solitary creatures and are known for their patient and strategic hunting techniques. They are also capable of consuming large quantities of food at once, sometimes eating up to 80% of their body weight in a single meal.

Despite being a symbol of Indonesia and an iconic species, the Komodo dragon is classified as vulnerable due to habitat loss, human encroachment, and natural disasters. Conservation efforts are crucial to ensuring the survival of this remarkable species.

The Komodo dragon stands as a symbol of Indonesia’s rich biodiversity. Its impressive size, unique features, and predatory behavior make it a captivating species that highlights the importance of conservation efforts to preserve the natural habitats of these remarkable creatures.

(Terjemahan) Komodo Dragon

Komodo dragon (Varanus komodoensis) adalah spesies yang menarik dan unik yang berasal dari Indonesia. Reptil ini terkenal karena ukurannya yang mengesankan, perilaku predator, dan habitat eksklusifnya di beberapa pulau Indonesia.

Komodo dragon adalah kadal terbesar di dunia, dengan panjang jantan mencapai 3 meter dan berat sekitar 70 kilogram. Makhluk ini memiliki kulit kasar, kaki yang kuat, dan ekor panjang. Fitur paling khas mereka adalah lidah bercabang, yang mereka gunakan untuk mendeteksi aroma di udara.

Komodo dragon sebagian besar ditemukan di Taman Nasional Komodo, yang mencakup pulau seperti Komodo, Rinca, Flores, dan Gili Motang. Reptil ini lebih suka habitat panas dan kering seperti savana dan hutan, dan mereka adalah perenang yang sangat baik.

Komodo dragon adalah predator karnivora dengan diet yang beragam, termasuk rusa, babi hutan, dan kadang-kadang Komodo dragon yang lebih kecil. Mereka dikenal dengan gigitan beracun yang kuat, yang mengandung protein beracun yang dapat menyebabkan syok dan mencegah pembekuan darah. Begitu mangsanya digigit, Komodo dragon dengan sabar melacaknya sampai mangsa itu menyerah pada efek racun.

Komodo dragon adalah makhluk soliter dan dikenal karena teknik berburu yang sabar dan strategis. Mereka juga mampu mengonsumsi jumlah makanan yang besar sekaligus, kadang-kadang makan hingga 80% dari berat badan mereka dalam satu kali makan.

Meskipun menjadi simbol Indonesia dan spesies yang ikonik, Komodo dragon diklasifikasikan sebagai rentan akibat hilangnya habitat, penetrasi manusia, dan bencana alam. Upaya konservasi sangat penting untuk memastikan kelangsungan hidup spesies yang luar biasa ini.

Komodo dragon menjadi simbol keanekaragaman hayati Indonesia. Ukurannya yang mengesankan, fitur unik, dan perilaku predator membuatnya menjadi spesies yang memikat dan menunjukkan pentingnya upaya konservasi untuk menjaga habitat alami makhluk yang luar biasa ini.

Bahas Tuntas Pengertian Report Text dan Contohnya

Orchids: Nature’s Exquisite Gems

Report-text-Orchid

Orchids, belonging to the diverse plant family Orchidaceae, stand out as one of the most enchanting and varied groups of flowering plants found in various ecosystems around the world.

Characterized by their intricate and often flamboyant blossoms, orchids showcase an immense variety in size, shape, and color. With over 25,000 species and more than 100,000 hybrids, orchids have become a symbol of beauty and elegance in the plant kingdom.

Orchids can be found in almost every corner of the globe, from tropical rainforests to temperate woodlands and even arid deserts. Their adaptability to diverse environments is a testament to their resilience and ability to thrive in different climates.

Orchids have evolved unique pollination mechanisms that contribute to their ecological significance. Some species employ mimicry to resemble female insects, attracting males for pollination. Others rely on wind, animals, or even humans to transfer pollen, showcasing the versatility of their reproductive strategies.

Beyond their biological importance, orchids hold cultural significance in various societies. They have been revered for centuries, symbolizing love, beauty, and luxury. In many cultures, orchids are featured prominently in art, literature, and ceremonies.

Despite their abundance and adaptability, many orchid species face threats due to habitat destruction, illegal trade, and climate change. Conservation efforts are crucial to safeguarding the rich diversity of orchids and preserving their ecological roles.

Orchids, with their unparalleled beauty and ecological importance, captivate botanists, nature enthusiasts, and artists alike. Understanding and preserving these exquisite gems is not only essential for maintaining biodiversity but also for ensuring the continued inspiration they provide to cultures worldwide.

(Terjemahan) Anggrek: Permata Alam yang Indah

Anggrek, yang termasuk dalam keluarga tumbuhan yang beragam Orchidaceae, menjadi salah satu kelompok tumbuhan berbunga paling memukau dan bervariasi yang ditemukan di berbagai ekosistem di seluruh dunia.

Ditandai dengan bunga yang rumit dan seringkali mencolok, anggrek menampilkan variasi yang sangat besar dalam hal ukuran, bentuk, dan warna. Dengan lebih dari 25.000 spesies dan lebih dari 100.000 hibrida, anggrek telah menjadi simbol keindahan dan keanggunan dalam kerajaan tumbuhan.

Anggrek dapat ditemukan di hampir setiap sudut dunia, mulai dari hutan hujan tropis hingga hutan beriklim sedang dan bahkan padang gurun yang kering. Kemampuannya untuk beradaptasi dengan lingkungan yang beragam adalah bukti ketangguhan dan kemampuannya untuk berkembang di berbagai iklim.

Anggrek telah berevolusi dengan mekanisme penyerbukan yang unik yang berkontribusi pada signifikansi ekologis mereka. Beberapa spesies menggunakan tiruan untuk menyerupai serangga betina, menarik jantan untuk penyerbukan. Lainnya bergantung pada angin, hewan, atau bahkan manusia untuk mentransfer serbuk sari, menunjukkan fleksibilitas strategi reproduksi mereka.

Di luar pentingnya secara biologis, anggrek memiliki signifikansi budaya di berbagai masyarakat. Mereka telah dipuja selama berabad-abad, melambangkan cinta, kecantikan, dan kemewahan. Di banyak budaya, anggrek tampil dengan mencolok dalam seni, literatur, dan upacara.

Meskipun kelimpahan dan adaptabilitas mereka, banyak spesies anggrek menghadapi ancaman akibat penghancuran habitat, perdagangan ilegal, dan perubahan iklim. Upaya konservasi sangat penting untuk melindungi keragaman anggrek yang kaya dan menjaga peran ekologis mereka.

Anggrek, dengan keindahan tak tertandingi dan pentingnya secara ekologis, memukau para ahli botani, penggemar alam, dan seniman. Memahami dan melestarikan permata eksotis ini tidak hanya penting untuk menjaga keanekaragaman hayati tetapi juga untuk memastikan inspirasi terus-menerus yang mereka berikan kepada budaya di seluruh dunia.

Bahas Tuntas Pengertian Report Text dan Contohnya

The Eruption of Mount Krakatoa

Report-text-Krakatoa

Mount Krakatoa, located in the Sunda Strait, Indonesia, is infamous for one of the most catastrophic volcanic eruptions in recorded history. The eruption occurred in 1883, leaving a profound impact on the surrounding environment and global climate.

Mount Krakatoa is a volcanic island known for its volatile nature. Before the eruption, it consisted of three separate peaks: Perboewatan, Danan, and Rakata. The region was prone to volcanic activity due to its location along the Pacific Ring of Fire.

On August 26-27, 1883, Krakatoa experienced a series of violent explosions, resulting in the destruction of the island. The eruptions were so powerful that they were heard as far as 3,000 miles away, making it one of the loudest sounds in recorded history.

The eruptions triggered tsunamis, with waves reaching heights of up to 130 feet. Coastal communities were devastated, causing significant loss of life. The explosion also ejected massive amounts of ash and volcanic debris into the atmosphere.

The volcanic ash cloud circled the Earth, leading to dramatic atmospheric effects. Sunsets around the world appeared vivid with unusual colors due to the scattering of sunlight by the volcanic particles. Additionally, the ejected material caused a drop in global temperatures.

The eruption dramatically altered the topography of the region, collapsing much of the island into the sea. Over time, new volcanic activity led to the emergence of a new island, Anak Krakatau, or “Child of Krakatoa.”

(Terjemahan) Letusan Gunung Krakatau

Pendahuluan: Gunung Krakatau, yang terletak di Selat Sunda, Indonesia, terkenal karena salah satu letusan vulkanik paling dahsyat dalam sejarah tercatat. Letusan terjadi pada tahun 1883, meninggalkan dampak mendalam pada lingkungan sekitarnya dan iklim global.

Gunung Krakatau adalah pulau vulkanik yang dikenal karena sifatnya yang mudah meledak. Sebelum letusan, terdiri dari tiga puncak terpisah: Perboewatan, Danan, dan Rakata. Wilayah ini rentan terhadap aktivitas vulkanik karena lokasinya di sepanjang Cincin Api Pasifik.

Pada 26-27 Agustus 1883, Krakatau mengalami serangkaian ledakan hebat, mengakibatkan penghancuran pulau tersebut. Letusan begitu kuat sehingga terdengar hingga 3.000 mil jauhnya, menjadikannya salah satu suara terkuat dalam sejarah tercatat.

Letusan memicu tsunami, dengan gelombang mencapai ketinggian hingga 130 kaki. Komunitas di pantai hancur, menyebabkan kerugian jiwa yang signifikan. Letusan juga melepaskan jumlah besar abu vulkanik dan puing-puing ke atmosfer.

Awan abu vulkanik mengelilingi Bumi, menyebabkan efek atmosfer yang dramatis. Matahari terbenam di seluruh dunia terlihat sangat mencolok dengan warna yang tidak biasa akibat penyebaran cahaya matahari oleh partikel vulkanik. Selain itu, material yang dilepaskan menyebabkan penurunan suhu global.

Letusan mengubah topografi wilayah secara dramatis, membuat sebagian besar pulau runtuh ke laut. Seiring waktu, aktivitas vulkanik baru menyebabkan munculnya pulau baru, Anak Krakatau, atau “Anak Krakatau.”

Bahas Tuntas Pengertian Report Text dan Contohnya

Itulah penjelasan lengkap tentang report text dan contohnya. Sebelum menulis reposrt text, kamu harus melakukan riset terlebih dahulu karena text ini berisikan fakta dan lebih ilmiah. Jika kamu menuliskan opini, maka akan digolonkan dalam descriptive text. Membaca report text dapat memeberikan kita berbagai wawasan yang menarik, dan ada banyak hal yang belum kita tahu menjadi tahu berkat teks ini.